Ykbn – Yayasan Kalimas Bhakti Negeri
mengadakan tasyakuran pembangunan gedung dengan meenggelar istighazah dan
pengajian umum di gedung yang baru selesai dibangun. Kegiatan diselenggarakan sekaligus
meresemikan gedung Yayasan yang telah selesai dibangun dalam waktu lima bulan.
Rencananya gedung ini digunakan sebagai tempat aktivitas belajar mengajar para
santri Majelis Qoma yang jumlahnya hingga kini sudah 80 santri.
Pembacaan Istighasah dipimpin langsung
oleh Ustadz Fathudin yang juga sebagai ketua dewan pembina yayasan. Sedangkan tausiyah
diisi oleh Ustadz Rohidin dari penusupan. Kegiatan ini juga diiringi pemutaran
snapshoot foto-foto yang menggambarkan proses pembangunan gedung yang
melibatkan kesukarelawanan warga Kalimas untuk terlibat dan berkontribusi.
Menurut Fathudin, istighosah
nantinya akan menjadi kegiatan rutin yang dilakukan para jamaah ibu-ibu
pengajian yang selama ini bergabung di pengajian yang diampu oleh Ustadz
Ismail. Kegiatan ini cukup penting, di samping sebagai momen doa bersama juga merawat
tradisi untuk selalu berkumpul dalam majelis-majelis dzikir. Lantunan do’a dan
dzikir tentunya dipanjatkan untuk keberkahan warga desa Kalimas sekaligus untuk
bangsa dan negara Indonesia.
Sebelumnya Yayasan Kalimas Bhakti
Negeri berhasil menyelenggarakan penggalangan donasi yang dihimpun dari para
donatur baik dari warga Kalimas maupun dari donatur perantau. Bangunan gedung
ini dibangun di atas tanah wakaf keluarga besar Ustadz Ismail Dede Sumanto dan
warga donatur.
Menurut Ustadz Mail, inisitiatif
pembangunan gedung ini berangkat dari tekad untuk mengembangkan Majelis Qoma
yang semula aktivitasnya di rumahnya. Menginat semakin bertambahnya peserta
didik yang membutuhkan ruang yang lebih luas, maka dengan mengucap bismillah
akhirnya terwujud juga.